Blog Ini Berisi Tentang Pembelajaran, Tips, Software, Aplikasi Android, Hiburan Dan Masih Banyak Lagi Seputar Tentang Dunia IT, Membahas Tuntas Dari Segala Pokok Permasalahan Yang Ada.

AMAN

Thursday, July 27, 2017

Hal Utama Yang Perlu Di Pelajari Seorang Manajer

Hal Utama Yang Perlu Di Pelajari Seorang Manajer
Dalam Pengelolaan Sebuah Lembaga



Kemajuan sebuah lembaga atau instansi pendidikan pada dasarnya bisa di pengaruhi karena beberapah hal sepertihalnya kualitas SDM, mutu pendidikan, kualitas kependidikannya dan model kepemimpinannya. Tak lepas dari itu semua, faktor kepemimpinan suatu lembaga sangatlah di pengaruhi oleh siapa yang memimpin, seberapa mahirkah/profesionalkah orang itu dalam memimpin suatu lembaga dan bagaimana proses dia dalam memajukan sebuah lembaga itu sendiri.
Pentingnya sebuah kepemimpinan yang profesional dengan mutu kualitas dan kuantitas diri, agar di dalam proses pemajuan sebuah lembaga instansi pendidikan bisa berjalan dengan baik. Dari sekian banyaknya pengetahuan-pengetahuan tentang hal permanajemenan, pastinya kita akan bertanya tanya, apa saja  yang menjadi hal pokok atau utama dalam menjadi seorang pemimpin yang baik dan profesional, sehingga proses dalam pemajuang lembaga pendidikan sendiri bisa berjalan dengan baik.
Dari sinilah, pada dasarnya untuk menjadi seorang pemimpin dalam mengelola sebuah lembaga pendidikan atau instansi lainnya, hal yang menjadi pokok utama adalah pembentukan akhlakul kharimah , hal ini kenapa menjadi sebuah hal yang penting, karena akhlak ini akan menjadi dasar dari seorang pemimpin, seperti halnya pondasi utama di dalam sebuah rumah, tanpa pondasi yang kuat rumah itu suatu saat nanti bisa roboh,  sepertihalnya akhlak itu sendiri akan menjadi pondasi di dalam seseorang itu. Maka dari itu, akhlak menjadi point penting yang harus di pelajari terlebih dahulu dari seorang pemimpin dan setelah mempelajari hal-hal penting yang ada di dalam akhlak itu sendiri, dari sinilah mulai proses kepemimpinannya, bagaimana kita mempimpin sebuah lembaga dengan baik yang sesuai dan tepat tanpa adanya penyimpangan, bagaimana kita mengatur, mengelola, memajukan orang-orang di dalam lembaga itu sendiri dan masih banyak lagi yang akan di lakukan.
Kenapa akhlak menjadi hal utama yang harus di pelajari dan di bahas, karena akhlak itu hal menyeluruh di dalam diri seseorang. ketika seseorang itu mempelajari akhlak/budi pekerti yang baik. Pastinya ketika dia menjadi seorang pemimpin, dia akan menjadi pemimpin yang baik dan bijak pula setiap keputusannya dan tindakannya. Berbeda dengan seseorang yang dulunya tidak pernah belajar pahaman tentang akhlak, akidah dan lain-lainnya. Tentunya gaya kepemimpinanya akan berbeda.
“Sebaik baiknya manusia ialah orang bodoh tetapi baik akhlaknya dan seburuk buruknya manusia ialah orang pandai, tetapi buruk aklhak dan akidahnya”
Dari sinilah perlu kita ketahui bahwasannya, orang pandai itu adalah orang yang mau belajar. tetapi sangatlah amat di sayangkan jikalau kepandaian/ilmu itu tidak di imbangi dengan pembelajaran akhlakul karimah dan budi pekerti lainnya, ilmu itu hanya akan menjadi ilmu yang merusak. tidak bisa di pungkiri lagi bahwa orang-orang yang melakukan kegiatan menyimpang adalah orang-orang pandai. Sekali lagi, kenapa pembelajaran akhlak menjadi hal utama yang harus di pelajari dari seorang pemimpin yaitu agar ketika seseorang itu memimpin sebuah lembaga dia tidak akan melakukan kegiatan menyimpang, yang akan merugikan lembaga itu sendiri.
Di dalam ajaran islam sendiri, kita sebagai seorang muslim kita di tuntut untuk berlaku adil, jujur, baik dan berakhlak mulia tentunya, seperti di dalam :
Al-Qur’an (Al Maidah ayat ke 8)
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ كُونُواْ قَوَّٰمِينَ لِلَّهِ شُهَدَآءَ بِٱلۡقِسۡطِۖ وَلَا يَجۡرِمَنَّكُمۡ شَنَ‍َٔانُ قَوۡمٍ عَلَىٰٓ أَلَّا تَعۡدِلُواْۚ ٱعۡدِلُواْ هُوَ أَقۡرَبُ لِلتَّقۡوَىٰۖ وَٱتَّقُواْ ٱللَّهَۚ إِنَّ ٱللَّهَ خَبِيرُۢ بِمَا تَعۡمَلُونَ ٨
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”

Dari ayat tersebuh dapat kita pahami bahwa pentingnya penanaman akhlak yang baik sejak awal, sehingga apa yang kelak nanti kita pimpin tidak akan berantakan dan dapat di pertangung jawabkan, sehingga kelak nanti di harapkan seseorang yang sebelumnya di tanamkan pembelajaran budi pekerti dan akhlak yang baik akan menjadikan pemimpin yang baik pula. tidak melakukan perbuatan yang menyimpang, menjadi pemimpin yang adil dengan para pekerjanya, tahu betul akan kebutuhan para pekerjannya, sikap otoriter tidak terlalu di utamakan, lebih mementingkan kerjasama di dalam pekerjaan, sehingga menciptakan wilayah kerja yang harmonis.

Tidak bisa di pungkiri lagi bahwa “di dalam sebuah kepemimpinan menciptakan sebuah wilayah kerja yang nyaman akan meningkatkan kualitas kerja di dalamnya.” Maka dari itu, jadilah pemimpin yang adil, bijaksana, bertangung jawab, selalu mengerti di setiap keadaaan dan selalu memberikan motivasi agar mampu mendorong para pekerjannya untuk tetap semangat dalam bekerja.
Share:

WELCOME

My Profil



Nama Saya : Lulut Dwi Ratna
I am Study in Universitas Islam Negeri Walisongo
My Instagram : @lulutdwiratna
My Channel Youtube lulutdwiratna Please Like Comment and Subscribe.

Followers

About Me

My photo
Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
Selamat datang diBlog saya, temukan informasi menarik yang anda butuhkan, hanya disini.

Wikipedia

Search results